Memproduksi Teks Anekdot
Langkah-langkah
memproduksi teks anekdot
- Menentukan topik yang menggelitik (lucu) dan mengandung hikmah atau pelajaran. Contoh: Mbah Parto dengan burung perkututnya.
- Pengumpulan bahan: dengan observasi lapangan, imajinasi, membaca buku.
- Inventarisasi subtopik.
contoh:
- Mbah Parto sakit.
- Mbah Parto semakin kurus.
- Mbah Parto berpisah dengan perkututnya.
- Mbah Parto mengira bisa membeli perkutut lagi.
- Mbah Parto berat untuk melepaskan burung kesayanganya.
- Mbah Parto didesak Pak Umar dengan penawaran yang tinggi.
- Menyusun kerangka teks anekdot dengan subtopik yang tersedia
Contoh:
a. Mbah
Parto berpisah dengan perkututnya.
b. Mbah
Parto sakit.
c. Mbah
parto berat untuk menjual burung kesayanganya.
d. Mbah
Parto didesak Pak Umar dengan penawaran yang tinggi.
e. Mbah
Parto mengira bisa membeli perkutut lagi.
f. Mabah
Parto makin kururs.
- Mengembangkan kerangaka yang telah dibuat menjadi teks anekdot yang lengkap.
Sumber: Kosasih, Engkos. 2013. Cerdas Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X (kelompok wajib).
Jakarta: Erlangga.
mantap
BalasHapusMantulll
BalasHapusMantull
BalasHapusSiip
BalasHapus