Tinkerbell INFORMASI DARIKU: Mengabstraksi Teks Eksposisi
SEMOGA BERMANFAAT BAGI KITA SEMUA AAMIIN

Rabu, 12 November 2014

Mengabstraksi Teks Eksposisi


    Mengabstraksi teks eksposisi
            Abstraksi berarti merumuskan kembali secara ringkas isi suatu teks eksposisi. Ringkasan disusun berdasrkan pokok-pokok teks sehingga memiliki hubungan yang logis dan padu. Untuk dapat mengabstraksi atau meringkas teks eksposisi dengan tepat, kita harus melihat bentuk teks eksposisi.
             1. Teks eksposisi berbentuk berita
Untuk mengabstraksi teks eksposisi berbentuk berita, kita harus meringkas berdasarkan pokok-pokoknya yaitu kepala berita dan jawaban atas pertanyaan 5W+1H (dapat kita ringkas menjadi ADIKSIMBA) kita padukan menjadi sebuah ringkasanya.
Contoh:
Kunjungan seni budaya dilakukan para siswa SMA dari Jawa Barat, DKI Jakarta, Lampung, dan Banten ke Tasik Malaya pada tanggal 20-21 juni 2015. kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka program rutin untuk meningkatkan pemahaman generasi muda tentang keanekaragaman budaya dan arti penting kreativitas di masyarakat.
2. Teks eksposisi berbentuk artikel
Teks eksposisi berbentuk artikel         abstraksinya atau ringkasanya disusun  berdasarkan gagasan utama pada setiap      paragrafnya.
Contoh abstraksi teks eksposisi berbentuk artikel
No
Paragraf
Gagasan Utama
1.
Kegiatan yang dilakukan pada usaha pembesaran ikan nila ialah memelihara benih ikan ini dari ukuran gelondongan kecil atau gelondongan besar selama beberapa bulan. Dari usaha ini, akan di hasilkan ikan ukuran konsumsi.
Usaha pembesaran ikan nila merupakan usaha memelihara ikan nila berukuran kecil menjadi besar.
2.
Ukuran ikan nila konsumsi ada beberapa macam. Untuk konsumen lokal yang daya belinya masih rendah lebih menyenangi ikan berukuran 100-200 g/ekor karena harganya relatif murah.adapun untuk konsumen golongan menengah ke atas lebih menyukai ikan yang berukuran 400-1000 g/ekor.
Ukuran nila konsumsi ada bermacam-macam
3.
Menurut Badan Penelitian dan Pengembangan Perikanan, pertumbuhan ikan nila berkisar antara 2,7-4 g/ekor dalam satu hari. Ikan nila yang beratnya 130-150 g pertumbuhanya relatif lebih cepat dibandingkan dengan ikan yang lebih besar. Sementara itu, ikan yang besarnya 500 g memerlukan waktu yang lebih lama untuk mencapai berat 800-1000 g.lamanya waktu tentu akan menghabiskan pakan yang juga lebih banyak.
Pertumbuhan ikan nila bermacam-macam tergantung pada beratnya.
4.
Energi untuk pemeliharaan tumbuh diperoleh dari pakan. Jika ada sisa energi dari pemeliharaan, sisa energi ini akan digunakan untuk pertumbuhan yang disimpan sebagai lemak atau daging.
Energi untuk pertumbuhan ikan nila diperoleh dari pakan.
Hasil abstraksi:
Usaha pembesaran ikan nila merupakan usaha memelihara ikan nila berukuran kecil menjadi besar. Adapun ukuran nila konsumsi ada beberapa macam. Pertumbuhan ikan nila pun bermacam-macam bergantung beratnya. Sementara itu, energi untuk pertumbuhan ikan nila diperoleh dari pakannya.
Pada contoh di atas, penentuan gagasan utama bisa diambil langsung dari kalimat pertama atau kalimat terakhirnya. Namun, ternyata ada pula paragraf yang tidak memiliki gagasan utama secara jelas sehingga kita harus menentukan gagasan utamanya berdasarkan pemahaman dan bahasa kita sendiri. Ada pun untuk menghubungkan antar gagasan utama itu, sebaiknya menggunakan konjungsi seperti adapun, sementara itu, dengan demikian, akan tetapi.
3. Teks eksposisi berupa resep atau petunjuk
  Teks eksposisi berupa resep dapat diabstraksikan atau diringkas berdasarkan kata kerja imperatif yang ada pada setiap langkahnya. Kata kerja imperatif adalah bentuk perintah untuk kalimat atau verba yang menyatakan larangan atau keharusan /melaksanakan keharusan.
Contoh kata kerja imperatif:              
1.      pergilah                      
2.      bantulah         
3.      tuangkanlah    
4.      potonglah
5.      siramlah
6.      ambillah
7.      buanglah
8.      tanamlah
9.      letakkanlah

Rujukkan
Kosasih, Engkos. 2013. cerdas Berbahasa Indonesia untuk SMA?MA kelas X(kelompok wajib). Jakarta:Erlangga.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar